Sudah sering saya buat postingan tentang orienteering itu apa di tahun ini 2015 disurakarta ada event olahraga berlari dan bernavigasi dengan peta dan kompas yang diselengarakan oleh MEPA Mahasiswa Ekonomi Pecinta Alam UNS yang sering dikenal dengan MNAC. event ini digelar pada tanggal 12-13 September tepat seminggu setelah event BIGISOC kini OSM (Orienteering SMKN1MIRI) telah meraih prestasi kembali baik dalam kategori pelajar maupun ikut yang kategori umum. kebetulan saya ditahun ini masih diberi kepercayaan untuk menjadi instruktur dalam kegiatan extra orienteering ini yang sebelumnya ditahun 2014 juga menjadi instruktur O, bagian saya memberikan sebuah materi O dan pemetaan untuk fisik oleh Bapak Agung Jaya selaku pembina OSM sekaligus guru olahraga di SMKN1MIRI.
Ini merupakan suatu pencapain prestasi yang membanggakan bagi generasi muda indonesia khususnya bagi sekolahan, dalam event orienteering MNAC Tingkat Nasional kategori pelajari untuk juara 1,2,&3 diraih oleh orienteer's OSM dan yang mengikuti kategori umum putri berhasil bersaing juga menduduki peringkat 5 dan 8 masuk dalam sepuluh besar.
Saat Technical Meeting perlombaan dilihat dari jaraknya pun memang luas kurang lebih 23 karvak atau 23 Km Anggap 1 karvak dibulatkan menjadi 1 km biar mudah untuk mengira ira jarak yang harus di tempuh, dalam peta terdapat 20 point kontrol dari panitia dijelaskan dari sekian point hanya bisa disapu 7-11 point dalam waktu 4 jam. event orienteering seperti ini dengan menggunakan peta RBI 1:25000 dengan Ngeplot koordinat geografis untuk menentukan sebagian point yang akan diambil termasuk kegiataan orienteering clasic awal mulanya dulunya diindonesia sering menggunakan sistem score event dengan peta RBI. hanya saja dengan sistem seperti ini memberatkan orienteer dari sistem permainannya, sistem score dengan mengumpulkan point sebanyak banyaknya memang asik tapi ketika sampai dipoint masih saja kita disibukan dengan mengisi formulir no. nama tim kategori dan ttd. sedangkan disitu sudah ada pointer (penjaga point kontrol) yang fungsinya juga sama mencatat waktu kedatangan dan no dada, itu akan membatasi atau mempengaruhi waktu tempuh orienteer belum lagi dengan sistem menentukan koordinat mungkin ini sudah mencari ciri khas masing masing. karena dalam olahraga ini orenteer's butuh kosentrasi dalam ketepatan dalam membaca peta dan kecepatan dalam berlari.
inilah result OSM dalam perlombaan orienteering MNAC di ikuti kurang lebih 40 tim umum putra, 17 tim umum putri dan, 21 tim pelajar :
No comments:
Post a Comment